Senin, 23 Maret 2015

Mengapa Baju Operasi Dokter Berwarna Hijau?

Umumnya dokter memakai baju
putih sebagai lambang kebersihan.
Kecuali saat harus mengoperasi
pasien, mereka memakai seragam
warna hijau atau biru. Mengapa
demikian? Menurut Today's Surgical
Nurse tahun 1998, alasan baju
operasi dokter berwarna hijau
bermula di awal abad 20, dengan
tujuan membantu penglihatan dokter
operasi.
Warna hijau membantu para dokter
untuk melihat dengan lebih baik
karena dua alasan. Pertama, melihat
warna biru atau hijau dapat
menyegarkan penglihatan dokter dari
hal-hal yang berwarna merah,
seperti organ dalam dan darah
pasien selama operasi . Karena, otak
menafsirkan warna secara relatif
terhadap warna yang lain.
Jika seorang ahli bedah menatap
pada sesuatu yang berwarna merah
atau merah muda, ia akan menjadi
terbiasa dengan warna tersebut
sehingga penglihatannya terganggu.
Sinyal merah di otak akan memudar,
yang bisa menyulitkan dokter
melihat organ dan jaringan tubuh
manusia. Sedangkan, jika dokter
melihat sesuatu yang berwarna hijau
dari waktu ke waktu, ia dapat
membuat matanya lebih sensitif
terhadap variasi dalam warna
merah.
Kedua, karena penglihatan dokter
terus menerus terfokus terhadap
organ dalam pasien yang berwarna
merah, warna merah ini dapat
menyebabkan ilusi optik berwarna
hijau di permukaan yang putih dan
tentu dapat mengganggu.
Ilusi optik ini muncul jika dokter
menggeser tatapannya dari jaringan
tubuh yang berwarna kemerahan
pada sesuatu yang putih. Ilusi optik
berwarna hijau dari organ bagian
dalam pasien akan muncul pada
latar belakang putih tersebut.
Ilusi optik ini terjadi karena putih
memiliki semua spektrum warna,
termasuk hijau dan merah. Namun,
jika dokter melihat pakaian yang
berwarna hijau atau biru, dan
bukannya putih, ilusi yang
mengganggu ini akan berbaur tepat
dengan warna pakaian dan tidak
akan menjadi gangguan. Pendapat
ini didukung oleh Paola Bressan,
peneliti ilusi mata dari University of
Padova, Italia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar